Berikut tips cara mencari saham super murah cuan berlipat ganda

Ilustrasi mencari saham agar cuan banyak

Berikut tips cara mencari saham super murah cuan berlipat ganda- Memang banyak orang yang membuang puntung rokok yang mereka temukan di jalan, tapi jangan salah, tidak sedikit yang memungut puntung rokok setelah beberapa isapan saja. Konsep rekening rokok juga sering dijadikan strategi investasi saham, yang juga disukai oleh investor saham terkaya dunia, Warren Buffett. 

 Pernyataan Warren Buffet itu disampaikan dalam surat tahun 1989 kepada pemegang saham Berkshire Hathaway. Surat tersebut menjelaskan filosofi tombol cerutu, yaitu salah satu metode investasi di bawah fair value atau investasi nilai. 

 Makna ikon rokok yang ditemukan di jalan dapat diartikan sebagai seorang investor menemukan saham terbengkalai yang dibeli dengan harga murah sehingga dapat diartikan gratis. Istilah tersebut juga menggambarkan saham tersebut berkualitas rendah, namun masih ada peluang untuk mendapatkan keuntungan dari harga murah. 

 Cerutu perusahaan dalam situasi ini, tetapi masih cukup berharga. Meski sahamnya di ambang kepunahan, investor dapat mengharapkan peluang yang diperoleh pihak lain, kemungkinan penambahan dana baru, dan skenario likuidasi terburuk untuk tetap menguntungkan.  

 Seseorang yang menemukan pipa asap di jalan, 90% di antaranya ditemukan sebagai sampah. Tapi mereka tetap mendapatkan 10% asap terakhir secara gratis. Hal yang sama berlaku untuk berinvestasi pada kotak rokok. Saham umumnya merupakan investasi yang buruk, tetapi masih bisa mendatangkan keuntungan di menit-menit terakhir. 

  Rumus untuk menghitung nilai persediaan sepotong cerutu 

 Salah satu cara mencari dada babi adalah dengan rumus nilai jual bersih. 

 NCAV= (aset lancar - kewajiban lancar)/jumlah saham beredar 

 Perhitungan ini mengarah pada perhitungan nilai bisnis ketika semua aset dilikuidasi. Keunggulan metode investasi ini dibanding strategi investasi saham biasanya adalah jangka waktu yang lebih singkat. Bisnis kotak cerutu dapat menghasilkan keuntungan cepat dengan investasi kecil. Jenis investasi ini termasuk dalam kategori kinerja Peter Lynch. 

 Namun, investor jangan sampai terkecoh dengan kecepatan berinvestasi saham perut babi. Investasi ini juga memiliki risiko tinggi karena penurunan harga saham yang signifikan. Investor harus mengatur waktu daya beli mereka dengan tepat untuk mendapatkan harga terendah. Selain itu, investor harus berhati-hati saat memilih perusahaan saham cerutu. Salah satunya adalah investor harus memperhatikan kualitas aset perusahaan. Ini adalah aset berkualitas tinggi yang mudah direalisasikan. 

 Di bawah ini adalah informasi tentang perusahaan yang aset lancarnya jauh lebih tinggi daripada kewajiban jangka pendek. 

 Misalnya, pada 2020, emiten PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG) memiliki aset senilai Rp35 triliun, sedangkan utangnya hanya Rp3,6 triliun. Dengan demikian, kekayaan bersih Saratoga adalah Rp 31,4 triliun. 

  Kapitalisasi pasar Saratoga hanya Rp 9,3 triliun, sehingga kapitalisasi pasar dibandingkan NCAV hanya 0,29 kali lipat. Selisih kapitalisasi pasar antara SRTG dan NCAV adalah Rp 22,1 triliun atau potensi 237 persen. 

 SRTG mencapai puncaknya pada 14 April 2022 dan mencapai kapitalisasi pasar sebesar Rp3.820 atau Rp51 triliun, meningkat lebih dari 450%. Bahkan, kenaikan harga saham SRTG melebihi nilai NCAV perseroan. Pasar menilai saham SRTG murah didukung pertumbuhan laba bersih pada 2022 menjadi Rp 24,8 triliun. 

  Melihat contoh ini, hanya butuh 2 tahun untuk berinvestasi di kotak cerutu SRTG dengan leverage 450%. Dengan memilih perusahaan yang tepat dan dengan harga yang tepat, investasi kotak cerutu dapat menghasilkan keuntungan besar dalam waktu singkat.

Berbagi :