6 Cara mengatur keuangan rumah tangga agar tidak boros

Mengatur keuangan dalam rumah tangga tidaklah mudah. Bila kalian tidak memiliki ilmunya, bisa jadi kalian selalu mengalami kekurangan

6 Cara mengatur keuangan rumah tangga agar tidak boros- Mengelola keuangan rumah tangga menjadi rutinitas tahunan agar setiap orang dapat melaksanakan rencananya sesuai dengan tujuannya. Tentunya setiap orang juga menginginkan keuangannya menjadi lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. 

 Kami cukup melonggarkan prediksi beberapa pengamat bahwa Indonesia memiliki fondasi yang kuat untuk menghadapi resesi global tahun ini. 

 Namun, kondisi yang baik tersebut menjadi percuma jika kita tidak mengetahui cara mengelola keuangan rumah tangga yang lebih baik. Berikut adalah 7 tips untuk mengatur rumah tangga Anda dengan lebih baik tahun ini. 

  1. Biasakan diri Anda dengan situasi keuangan Anda 

 Meski kita sudah dinyatakan bebas resesi, faktanya masih banyak masalah di dunia. 

 Bukan tidak mungkin situasi ini juga mempengaruhi Indonesia, seperti krisis energi dan pangan. Jadi ada baiknya untuk mulai melihat situasi keuangan Anda secara realistis. Merupakan ide bagus untuk membuat daftar semua pendapatan yang tersedia. Misalnya, apakah portofolio investasi Anda berkembang? Apakah saat ini Anda memiliki penghasilan sampingan? Apakah Anda memiliki bisnis online? 

 Catat semua pemasukan yang masuk agar kita tahu seberapa siap finansial kita di awal tahun.

 2. Tetapkan tujuan 

 Apa keinginan yang ingin kamu wujudkan tahun ini? Tidak selalu harus menjadi tujuan akhir, bisa dijadikan garis awal saja. Mulailah dengan menetapkan tujuan keuangan Anda untuk tahun ini. 

 Misalnya, Anda ingin mulai membentuk dana darurat yang tujuan awalnya adalah pengeluaran rutin bulanan. Caranya adalah dengan menyisihkan 5% dari penghasilan Anda. 

 Jika disiplin, tujuan dana darurat akan terwujud pada waktunya. Ada baiknya menjadi lambat, untuk lebih fokus pada pencapaian tujuan Anda. Buatlah daftar di mana Anda ingin memulai dan buatlah rencana Anda serealistis mungkin, termasuk tujuan yang jelas dan garis waktu. 

 3. Tentukan prioritas Anda 

 Kita mungkin memiliki banyak keinginan dan tujuan untuk dipenuhi tahun ini. Namun, sumber daya keuangan kami terbatas. Lalu bagaimana? 

  Tenang, disinilah Anda mengatur prioritas Anda. Tidak ada yang salah dengan memiliki harapan yang tinggi. Untuk memastikan bahwa semuanya dapat diupayakan dan dicapai, Anda perlu menetapkan prioritas. Di sini, keadaan kemungkinan keuangan Anda sangat penting. 

 Sesuaikan keinginan dan tujuan Anda dengan situasi keuangan Anda. Yang tercapai tahun ini, yang bisa dibawa ke tahun depan. 

  4. Buat anggaran bulanan 

 Jika Anda sudah memiliki tujuan yang ingin dicapai, ingatlah bahwa Anda juga memiliki kebutuhan sehari-hari yang juga penting untuk dipenuhi. 

 Itulah mengapa penting juga untuk membuat anggaran rutin. Agar lebih mudah, sesuaikan rencana anggaran dengan periode pendapatan. Jika Anda dibayar, buat anggaran bulanan. Jika gaji Anda mingguan, Anda dapat menganggarkan mingguan. Jika pendapatan tidak tetap, buatlah nominal. 

 5. Lacak pengeluaran 

 Akuntansi biaya membantu kita mengetahui ke mana perginya uang. Dalam pikiran, kita lebih mudah melihat dan menemukan akar masalah keuangan yang kita hadapi dan lebih mudah mencari solusinya. 

 Nilai juga membantu kita meninjau dan mengevaluasi tujuan yang ingin kita capai tahun ini agar kita tidak tertinggal.

 6. Berkomunikasi dan terbuka dengan pasangan Anda 

 Jika Anda sudah menikah, sekarang bukan waktunya membicarakan Taboo Domestik dengan pasangan. Jika Anda belum melakukannya, luangkan waktu tahun ini untuk mendiskusikan keuangan secara rutin dengan pasangan. Jika perlu, buat anggaran bersama di awal bulan. 

 Lakukan review bersama di akhir bulan. Setiap orang harus jujur ​​dan terbuka tentang situasi keuangan mereka saat ini. Jika ada masalah, duduk bersama dan cari solusi terbaik.

Berbagi :