Tips parkirkan mobil matic di tanjakan agar tidak jedug saat pindah gigi

 

Cara parkir mobil matic yang benar

Tips parkirkan mobil matic di tanjakan agar tidak jedug saat pindah gigi- Mobil bertransmisi otomatis, baik itu matic tradisional (AT), CVT atau DCT, sudah pasti dilengkapi P gear untuk parkir. Selain itu, juga terdapat rem tangan yang mencegah kendaraan bergerak saat mobil diparkir atau berhenti di tanjakan, seperti saat melaju di tanjakan atau tanjakan. 

Baca juga: 5 cara mengelola uang pensiun dan memanfaatkan secara maksimal

 Namun banyak kasus, meskipun menarik untuk menggunakan rem tangan (handbrake) saat parkir, masih saja ada pengguna mobil matic yang sering mengalami transmisi terhenti saat mobil kembali digunakan. 

 Lalu Anda ingin mengubah dari P ke R, N atau D. Mengapa? Berdasarkan pantauan OTOMOTIF terhadap beberapa pengguna mobil, banyak orang yang sering menggunakan posisi gigi dan rem tangan yang salah saat parkir di tanjakan. 

 Sebagian besar pengguna, saat mobil diparkir di tanjakan, tuas persneling langsung dipindahkan ke posisi P, kemudian rem dilepas dan rem tangan dipasang. 

 Nah, hal ini sering menimbulkan efek knocking atau tuas persneling macet saat ingin berpindah dari P ke P saat mobil sedang digunakan. 

  Lantas jika kondisi tersebut sering Anda jumpai, apakah akan cepat merusak transmisi? 

 "Tidak merusak transmisi karena hanya gear lock system atau kunci persneling." 

 "Tidak ada kaitannya dengan transmisi utama," terang Suwandi, Service Advisor di Bengkel Resmi Suzuki Sejahtera Buana Trada (SBT) Pulogadung, Jakarta Timur. Namun masih banyak yang khawatir jika hal ini sering terjadi akan mempengaruhi penularan dari waktu ke waktu. 

 "Aman. Tapi ya sudah jangan parkir seperti itu lagi. Ada triknya supaya tidak perlu mengalami itu," kata Wandi, sapaan akrabnya. 

 Pastikan tuas persneling di posisi N sebelum menarik tuas rem tangan (Andhika Arthawijaya/Otomotifnet) 

 Pertama, saat mobil diparkir di tanjakan, “Jangan langsung menekan tuas persneling ke posisi P. Sebaliknya, geser N dulu, ”sarannya. Namun, ingat untuk tetap menekan pedal rem agar mobil tidak bergerak sama sekali. 

  Setelah itu, tarik tuas rem tangan sejauh mungkin hingga Anda yakin mobil tidak akan bergerak. "Tapi kalau pakai rem tangan," tambahnya. 

 Kemudian terus aktifkan rem parkir hingga mobil berhenti bergerak saat rem dilepas. Bagaimana jika Anda tidak menggunakannya? Bisa curang dengan roda menggunakan balok atau benda keras lainnya seperti batu atau sebagainya. 

  Karena jika rem tangan tidak digunakan, dikhawatirkan mobil akan terus bergerak atau selip. 

 Oleh karena itu, jika Anda yakin mobil tidak bergerak sama sekali, hal ini dapat kami pastikan dengan mengurangi tekanan pada pedal rem, setelah itu kami memindahkan tuas ke posisi P.  

 Jika cara ini dilakukan dengan benar, maka akan dipastikan saat mobil kembali diservis, memindahkan tuas persneling dari P ke gigi lain tidak akan menimbulkan bunyi klik lagi. Terakhir tinggal gerakkan tuasnya

Berbagi :