Fakta Tentang Gerhana Matahari – Gerhana
matahari merupakan sebuah peristiwa alam yang menakjubkan dan termasuk jarang
terjadi, apalagi gerhana matahari total. Tidak heran, jika ada gerhana matahari
yang melintas di Indonesia maka hal tersebut dianggap istimewa.
Terkait keberadaannya yang memang spesial, ternyata ada beberapa fakta
mengenai gerhana matahari yang jarang sekali diketahui orang lain. Apa sajakah
fakta tersebut? Berikut ulasannya:
Memiliki 3 Jenis Gerhana
Gerhana matahari memiliki 3 jenis: Gerhana matahari cincin, Gerhana
matahari sebagian, dan gerhana matahari total. Ketiganya sangat indah dan sama
istimewanya.
Gerhana Terpanjang adalah 7,5 Menit
Biasanya, proses terjadinya gerhana akan memakan waktu beberapa jam.
Tetapi, ketika matahari tertutup total oleh bayangan bulan, biasanya hanya
terjadi beberapa menit saja. Dan gerhana matahari paling panjang hanya memakan
waktu sekitar 7,5 menit.
Tidak Ada Gerhana yang Identik
Meskipun telah terjadi berkali-kali di seluruh belahan dunia,
sesungguhnya tidak ada gerhana yang benar-benar sama satu sama lain. Biasanya,
gerhana yang nyaris mirip hanya terjadi setelah 18 tahun 11 hari sekali.
Rentang waktu ini disebut siklus Saros
Gerhana Matahari di Tempat yang Sama Membutuhkan 3 Kali Siklus Saros
Apa yang menyebabkan gerhana matahari dapat terjadi di tempat yang sama?
Perputaran matahari, bumi, dan bulan akan membuat orbit bulan melakukan
proses precess dimana simpul rotasi bulan akan mengalami revolusi yang lengkap.
Nah, siklus ini disebut siklus saros dan biasa terjadi 6.585,32 hari sekali.
Jika Anda ingin melihat gerhana matahari yang sama terjadi di tempat yang sama,
maka akan membutuhkan kira-kira 3 kali siklus saros atau sekitar 54 tahun 1
bulan dan 1 hari lagi.
Gerhana Matahari Total
Gambar gerhana matahari total baru bisa dilihat apabila bayangan bulan
telah menutupi matahar hamppir 98 sampai 99%. Biasanya, kegelapan yang terjadi
akibat gerhana matahari total sama dengan suasana senja (menjelang maghrib) di
tempat tersebut.
Jumlah Gerhana Maksimum
Setiap tahun biasanya terjadi gerhana di berbagai tempat di seluruh
dunia. Biasanya, gerhana matahari
maksimal akan terjadi sebanyak 5 kali dalam setahun. Di dalamnya
termasuk gerhana matahari cincin, gerhana matahari sebagian, dan gerhana
matahari total.
Tapi rata-rata gerhana matahari hanya terjadi 2 kali per tahun di sebuah
tempat di dunia.
Gerhana Menyebabkan Suhu Turun
Daerah yang mendapatkan gerhana biasanya mengalami penurunan suhu.
Rata-rata, suhu daerah lokal yang terkena gerhana akan turun 20 derajat. Jika
matahari sudah menutup semua, maka suhu bisa menurun lebih banyak.
Menyebabkan Kebingunan pada Hewan
Gerhana matahari total sering kali berdampak kepada prilaku hewan. Hewan
yang beraktivitas pada siang hari sering kali akan bersiap tidur ketika gerhana
dan bangun ketika gerhana telah selesai. Dan terjadi sebaliknya pada hewan
nokturnal.
Jenis gerhana matahari yang sering terjadi adalah gerhana matahari
sebagian. Meskipun begitu, gerhana matahari cincin dan gerhana matahari total
juga lumayan sering terjadi belakangan ini.
Itulah beberapa fakta tentang gerhana matahari yang bisa menambah
pengetahuan Anda. Semoga bermanfaat.
Posting Komentar untuk "Fakta Tentang Gerhana Matahari"
Artikel update setiap hari senin, selasa, dan rabu jam 07.00 wib.
Posting KomentarSilahkan berkomentar dengan sopan, Bila memiliki saran, kritik, dan juga request pembuatan artikel, Silahkan hubungi Admin melalui kontak saya.